Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

EURO 1996, TIM UNGGULAN TAKLUK

Minggu, 26 Mei 2013

Share this history on :


Semua kejutan. Itulah yang terjadi di kampung halaman sepakbola,  Inggris. Tersingkirnya tuan rumah dan beberapa favorit lain menjadi sesuatu yang tidak terduga di Piala Eropa 1996.

Stadion Wembley di London menjadi saksi sejarah sebuah perjuangan negara yang tidak diunggulkan di pentas Eropa tersebut. Republik Ceko melesat di deretan tim-tim terdepan setelah menghempaskan Italia 2-1. Lewat gol yang tercipta dari Pavel Kuka dan Radek Bejbl Ceko lolos ke putaran perempatfinal.

Hasil menyedihkan untuk Italia ini harus dibayar pelatih Arrigo Sacchi. Langkahnya yang mengistirahatkan beberapa pemain kunci malah menjadi senjata makan tuan saat menghadapi Ceko. Sacchi pun didepak dari posisinya sebagai pelatih kepala Azzurri.

Sementara bagi Republik Ceko yang baru saja berpisah dari Slovakia ini merupakan prestasi yang tidak terkira. Tidak hanya bisa maju ke perempatfinal, mereka tenyata mampu untuk sampai di babak terakhir. Sayangnya, di final Ceko harus mengakui keunggulan Jerman 1-2. Harapan menjadi jawara Eropa lepas dari tangan Pavel Nedved dkk.

Sedangkan bagi Tim Panser, usaha mereka yang terjegal Denmark di final Piala Eropa 1992 telah terbayar. Beruntunglah Jerman yang memiliki pemain sekaliber Oliver Bierhoff. Dua gol yang disarangkan kakinya-lah yang membuat Jerman berhasil memboyong Piala Henri Delaunay.

Gelar Ketiga Jerman

Golden goal yang dicetak Bierhoff di menit ke-95 merupakan momen tak terlupakan. Pelatih Berti Vogts menuai pujian karena keputusannya mengganti Mehmet Scholl dengan Bierhoff di menit-menit terakhir. Jika saja Vogts tidak menurunkan Bierhoff, belum tentu negara asal Hitler ini bisa jadi jawara Eropa.

Euro 1996 memang pantas menjadi ajang Piala Eropa yang paling dikenang. Terpuruknya Inggris sebagai tuan rumah dan munculnya jagoan baru Republik Ceko membuat ajang euro saat itu tidak bisa diramalkan. Apalagi aturan Golden Goal yang mulai digulirkan untuk pertama kalinya membuat pertandingan saat itu menjadi sesuatu yang dramatis.

Putaran final Euro 1996
Tuan rumah: Inggris
Waktu: 8-30 Juni
Tim: 16
Juara: Jerman
Runner up: Republik Ceko
Jumlah pertandingan: 31
Total gol: 64  (2,06 per game)
Topskorer: Alan Shearer (Inggris) - 5 gol
Pemain terbaik: Jurgen Klinsmann (Jerman)
Partai final: Jerman 2 vs Republik Ceko 1
Waktu: 30 Juni 1996
Tempat: Stadion Wembley London
Penonton: 73.611
Gol: Berger 59-pen; Bierhoff 73; Bierhoff 95
Wasit: Pierluigi Pairetto

Sumber: kompas.com
Terima kasih atas kunjungannya. Untuk kelangsungan blog ini, dimohonkan untuk mengklik iklan minimal satu. Terima Kasih
Komentar anda sangat kami harapkan ^_^

2 komentar:

Anonim mengatakan...

ada darah juara cekoslovakia di republik ceko. maka dari itu italia hancut. untung saja jerman sudah berdarah juara.

Anonim mengatakan...

ini seperti euro 1976. pecahan cekoslovakia vs persatuan jerman. falsafah bersatu teguh bercerai runtuh memang terbukti di laga final ini.

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...