Bicara soal
prestasi di sepak bola, Skotlandia memang bukan apa-apa. Namun, soal catatan
sejarah, bangsa Skotlandia boleh menepuk
dada. Pasalnya, pebola dari negeri itulah yang menancapkan tonggak prefesionalisme.
Dialah fullback Fergus Suter yang pada 1879 pindah dari Partick Thistle ke
Darwen FC. Ketika menerima pinangan klup asal Lancashire itu, Suter berhenti
dari perkerjaannya sebagai pemahat batu .
Alasannya,
batu-batu di Inggris lebih keras sehingga
susah diolah. Tapi, faktanya tidak demikian. Dia pindah ke Darwen karena
iming-iming bayaran menggiurkan. Langkah Suter kemudian diikuti oleh
kerabatnya, kiper John Love yang juga bergabung dengan Darwen.
Pada musim
panas 1880, Suter pindah ke saingan sekota Darwen, Blackburn Rovers. Kabarnya,
Blackburn bersedia memberi bayaran lebih mahal kepadanya. Di sana, dia berhasil
membawa The Rovers tiga kali juara Piala FA.
Tak dinyana,
seiring kesuksesan yang diraup Suter dan klubnya, banyak pebola lain yang lantas
mengkuti jejak pemain asal Skotlandia tersebut. Merespons tren tersebut,
asosiasi sepak bola Inggris (FA) pada 1885 membuat peraturan yang melegalisasi
hal tersebut sekaligus mengubah wajah sepak bola memasuki era profesional.
0 komentar:
Posting Komentar