Siapa top scorer Barcelona
sepanjang masa? Jika menyebut Lionel Messi, maka itu benar. Namun, menjawab
Paulino Alcantara pun ternyata benar. Siapakah Alcantara?
Messi memang tercatat sebagai
pencetak gol terbanyak Barcelona dengan 265 gol. Tapi, balik ke masa lalu,
"Blaugrana" pernah memiliki seorang mesin gol mematikan bernama
Paulino Alcantara Riestra. Tebak berapa jumlah gol Alcantara selama berseragam
"El Barca"? 369 gol dalam 357 pertandingan!
Sayangnya, kompetisi resmi Liga
Spanyol baru berlangsung 1929. Alhasil, seluruh gol Alcantara saat itu tak
dianggap, meski Barcelona tetap mengklaim jika jumlah gol sang pemain tetap 369
gol di ajang resmi dan persahabatan.
Lahir 7 Oktober 1896 di Iloilo
City, Filipina, pada usia tiga tahun Alcantara bermigrasi ke Barcelona,
Spanyol. Menginjak usia 15 tahun, Alcantara mencicipi debutnya di Barcelona.
Bakat luar biasa Alcantara langsung tercium dengan torehan hat-trick pada
debutnya.
Dari periode 1912-16, meski masih
berusia muda, Alcantara sudah menjadi andalan lini depan "Azulgrana".
Tiga gelar sukses dipersembahkan Alcantara pada periode tersebut.
Kuliah Kedokteran
Pada 1916, keluarga Alcantara
kembali ke Filipina. Alhasil, Alcantara pun ikut pulang ke kampung halamannya
dan meninggalkan klubnya itu. Selama di Filipina, Alcantara lantas bergabung
dengan klub lokal, Bohemians Sporting Club. Dia juga sempat bermain untuk
timnas Filipina pada 1917 dan membawa negaranya mengalahkan Jepang 15-2 di
sebuah turnamen mini.
Bermain sepak bola tak lantas
membuat Alcantara lupa dengan pendidikan formal. Sambil berkiprah sebagai
pemain, Alcantara juga belajar di bidang kedokteran. Sejak kecil, Alcantara
memang bermimpi ingin menjadi seorang dokter. Nasib ternyata membawa mimpinya
lebih lengkap. Menjadi pemain Barcelona dan seorang dokter.
Saking fokus terhadap karier kedokterannya,
Alcantara pernah menolak ajakan timnas Spanyol untuk berlaga di Olimpiade 1920.
Dia menolak lantaran jadwal Olimpiade 1920 berbarengan dengan ujiannya di
kedokteran. Setelah pensiun, Alcantara meneruskan karier menjadi seorang
dokter.
Kembali ke Barcelona
Setelah dua tahun menetap di
Filipina, Alcantara akhirnya kembali ke Spanyol. Mulai saat itulah, karier
Alcantara bersama Barcelona melejit bak meteor. Kematangan bermainnya semakin
lengkap pada usia 23 tahun.
Barcelona pun dibawanya merajai
kompetisi amatir papan atas Spanyol. Di bawah asuhan Pelatih Jack Greenwell,
Alcantara berubah menjadi predator "Blaugrana" di kotak penalti
lawan. Dari 1912-27, Alcantara setia mengabdi di Barcelona dengan menorehkan
rekor 369 gol.
Karier internasional Alcantara
juga lumayan lengkap. Tak hanya Filipina yang pernah dibelanya, Alcantara saat
itu juga menjadi bagian timnas Spanyol dan Catalunya. Maklum, pada zaman itu,
pemain bisa bebas membela negara tempatnya menetap.
Aksi Dari Paulino Alcantara
Ada momen unik yang membuatnya dijuluki
"El Romperedes" yang artinya perobek jaring. Pada 1922 saat membela
Spanyol, Alcantara pernah merobek jaring gawang Perancis melalui tendangan
kerasnya yang berbuah gol dari jarak 32 meter. Bisa dibayangkan sekeras apa
tembakan Alcantara ketika itu, hingga jaring gawang pun sampai robek.
Alcantara memutuskan pensiun pada
usia 31 tahun. Dia mengembuskan napas terakhir pada 13 Februari 1964 saat
usianya 67 tahun.
Selama 48 tahun sudah Alcantara
tiada. Namun, Barcelona, Bohemians, timnas Catalunya, Spanyol, dan Filipina
boleh berbangga pernah diperkuat pemain tertajam "Blaugrana"
sepanjang sejarah, Paulino Alcantara!
Sumber: Kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar