Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

EURO 1968, PERUBAHAN FORMAT TURNAMEN

Jumat, 24 Mei 2013

Share this history on :


Dua kali dihelat dengan label European Nations Cup, tahun 1968 pesta sepakbola benua biru berganti nama menjadi European Championship. Italia menjadi negara pertama yang menjadi juara di turnamen bernama baru itu.

Tak hanya nama, sistem kompetisi pun sedikit diubah. Kali ini tidak lagi menggunakan sistem gugur, melainkan menggunakan fase grup.

Sebanyak 31 negara menjadi kontestan perhelatan Piala Eropa edisi tiga ini. Sementara putaran final, tetap diikuti empat tim, dimulai dari babak semifinal.

Siapa yang menjadi tuan rumah juga baru diumumkan setelah babak kualifikasi. Itu artinya siapa yang ingin menjadi tuan rumah harus lolos kualifikasi terlebih dahulu dan masuk ke babak final.

Untuk babak kualifikasi, ada delapan grup yang tiap grupnya diisi oleh empat tim, kecuali grup 4 yang hanya dihuni tiga tim. Ke-31 tim berkompetisi sejak tahun 1966 hingga 1968 dengan sistem tandang-kandang.

Tiap tim yang menang meraih poin dua, seri satu dan kalah tanpa mendapat poin. Hanya juara grup yang berhak ke babak perempatfinal. Delapan tim juara grup akan berebut tempat ke semifinal yang akhirnya dimenangi Inggris, Italia, Uni Soviet dan Yugoslavia.

Italia yang beruntung. Bahkan mereka sukses melangkah hingga partai final dan mengakhiri kompetisi dengan mengangkat tropi Henri Delauney.

Italia Menjuarai Euro 1968

Laga final dilangsungkan dua kali. Di pertandingan pertama, Yugoslavia sukses menahan tuan rumah Italia 1-1 hingga habisnya masa perpanjangan waktu. Adalah Angelo Domeghini yang menjadi penyelamat Italia lewat golnya di menit 80, membalas gol Dragan Dzajic di menit 38.

Karena belum mengenal sistem adu penalti, laga ulangan pun dilangsungkan. Kali ini Italia berhasil mencetak dua gol tak berbalas, lewat aksi Luigi Riva (12) dan Pietro Anastasi (31). Italia pun menggondol Piala Eropa 1968.

Putaran final Euro 1968
Tuan rumah: Italia
Waktu: 5-10 Juni
Tim: 4
Juara: Italia
Runner up: Yugoslavia
Jumlah pertandingan: 4
Total gol: 5  (1,25 per game) 
Topskorer Dragan Dzajic (Yugoslava) – 2 gol
Partai Final : Italia vs Yugoslavia
Waktu: 8 Juni 1964 (I); 10 Juni 1964 (replay)
Tempat : Estadio Olimpico, Roma
Pononton : 85.000 (I); 55.000 (replay)
Skor : 1-1 dan 2-0 (replay)
Gol : Dzajic 39’ (0-1); Domenghini 80’ (1-1)
Riva 12’ (1-0); Anastasi 31’ (2-0) --replay—
Wasit : Gottfried Dienst (Swiss); Jose Mara Ortiz de Mendibil (Spanyol)


Terima kasih atas kunjungannya. Untuk kelangsungan blog ini, dimohonkan untuk mengklik iklan minimal satu. Terima Kasih
Komentar anda sangat kami harapkan ^_^

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...