Salah satu faktor
keberhasilan tim juara dunia tentu saja sosok yang berdiri di bawah mistar
gawang, sang kiper. Kontribusi mereka
memang kerap terlupakan, padahal tanpa kehadiran penjaga gawang yang mumpuni,
cukup sulit bagi sebuah tim untuk kampiun. Kematangan seorang kiper biasanya
sangat menentukan. Tak heran para pelatih acap kali percaya kepada kiper-kiper
yang sudah matang.
Enrique Ballesteros
Dalam sejarah
Piala Dunia, tecatat hanya dua kali sebuah tim mampu juara dengan mengandalkan
kiper muda. Pertama saat Uruguay menjadi juara untuk pertama kalinya pada
perhelatan pertama. Saat itu, mereka mengandalkan Enrique Ballesteros yang baru
berumur 25 tahun.
Bodo Illgner
Bertahun-tahun,
dia menjadi kiper termuda yang membawa sebuah tim menjadi juara dunia. Baru di
Italia 1990 rekor itu terpecah ketika Jerman Barat menjadi juara. Andalan
pelatih Franz Beckenbauer saat itu adalah Bodo Illgner, kiper FC Koeln yang berumur 23 tahun.
Dino Zoff
Sementara itu,
kiper Italia saat menjuarai Piala Dunia 1982, Dino Zoff, hingga kini tercatat
sebagai kiper tertua. Sedangkan satu-satunya kiper yang menjadi juara dunia dua
kali dengan menyandang predikat kiper utama adalah Gilmar Santos (Brasil) pada
1958 dan 1962.
0 komentar:
Posting Komentar